saya, menghadiri acara talk show #BedaAnakBedaPintar persembahan S-26 Procal GOLD di Hotel Indonesia Kempinsky setelah saya menghadiri acara #BedaAnakBedaPintar saya baru mengetahui bahwa setiap anak memiliki kepintaran yang berbeda, jika setiap anak wajahnya terlihat berbeda, mengapa mereka harus punya kepintaran yang sama ?
kepintaran anak misalnya tidak selalu iqnya harus tinggi atau harus jago di mata pelajaran matematika, tetapi dengan hal-hal kecil yang mereka lakukan bahwa mereka sebenarnya pintar. Contohnya misalnya seperti anak kita membuat susu sendiri, mengambil botol minumnya sendiri dan bisa membedakan antara yang baik dan buruk bahwa setiap anak memiliki kepintaran yang berbeda-beda. orang tua tidak boleh membeda-bedakan anaknya terhadap orang lain, karena bisa menurunkan percaya diri anak
Thomas Armstrong, Ph.D., Seorang ahli di bidang Multiple Intelligences, mendorong orang tua untuk mengenali delapan jenis kepintaran pada anak dan cara-cara terbaik untuk menstimulasi anak sesuai dengan kepintaran yang mereka miliki. Profesor Armstrong mendefinisikan delapan jenis kepintaran sebagai "word smart", "number smart","picture smart", "body smart","people smart,"self smart" dan "nature smart".
"Kita bisa menggali kepintaran anak dan menentukan cara terbaik untuk menstimulasi kepintaran tersebut dengan mengamati tingkah laku mereka. Anak-anak yang suka bermain sendiri misalnya, cenderung memiliki jenis kepintaran "self smart". Kepintaran mereka akan semakin bersinar bila sering diajak berbicara mengenai perasaan dan pendapat mereka mengenai berbagai hal atau diajak melakukan aktivitas yang bersifat reflektif seperti yoga. Sedangkan anak-anak yang suka membuat sesuatu dengan tangan mereka, menyentuh dan mengamati benda-benda di sekitar mereka mungkin memiliki jenis kepintaran "body smart", dan orang tua dapat membantu menstimulasi mereka dengan permainan menyusun balok atau kegiatan fisik seperti olahraga dan menari." tutur Thomas Armstrong, Ph.D.
Disini Ada Cara Anak Anda Menjadi Yang Terbaik Yang Ia Bisa,
- Biarkan anak Anda menemukan minatnya sendiri. Perhatikan aktivitas yang dipilihnya. Kesempatan untuk bermain bebas ini dapat banyak menunjukkan dimana kemampuan khusu yang dimilikinya.
- Bertanyalah. Bantu anak Anda untuk menjadi terbuka ke hal menarik di dunia dengan menanyakan beberapa pertanyaan seperti: Kenapa langit berwarna biru? Temukan jawabannya bersama.
- Jangan paksa anak Anda untuk belajar. Jika anak-anak dikirim ke kursus khusus setiap hari untu belajar dengan harapan mereka dapat mengembangkan kemampuan belajar mereka, mereka mungkin bisa menjadi teralalu stres atau lelah untuk bersinar. Semangati, namun jangan paksakan
- Jangan mengkritik atau menghakimi apa yang dilakukan anak Anda. Dia dapat menyerah jika merasa dinilai.
